ABOUT CINEFUTURE

Acara ini diadakan sebagai tahapan aktualisasi mahasiswa film yang juga sebagai seniman gambar bergerak untuk memahami relevansi ketubuhan dengan medium karya film sebagai karya seni. Pameran menawarkan sekilas karya karya proses dari mahasiswa Studio Film Eksperimental, Studio Animasi Intermedia Program Studi Film dan Televisi, Universitas Pendidikan Indonesia. Simposium juga menawarkan teks dari Studio Kajian Media dalam representasi terhadap proyek dalam mewakili visi dan perspektif yang unik, menawarkan pandangan sekilas ke masa depan dari disiplin terkait. Dengan menghadirkan pilihan karya yang telah dikuratori dan melibatkan hubungan sinema “Impact and Influence Roland Barthes’s The Death of Author on Cinema” dan dunia schizo, “Makna Sinema Ketiga dan Dunia Schizo, Ekplorasi realitas dan persepsi” menawarkan kesempatan unik kepada pengunjung untuk menjelajahi konsep yang kompleks dan seringkali sulit dipahami ini

EVENT OUTLINE

Pameran ini akan diisi dengan serangkaian presentasi karya film eksperimental dan animasi intermedia dengan beragam cara penyajian, diantaranya dengan instalasi, pemutaran, dan karya yang bersifat interaktif, juga akan diisi dengan beberapa public program yang diadakan selama pameran utama berlangsung, dimana teks yang dihasilkan dari pameran ini akan dijadikan bahan kajian rujukan pembahasan simposium – seminar secara simultan, yang akan melibatkan Asosiasi Program Studi Film seIndonesia bersama Studio Kajian Media.

PROBLEM STATEMENT

Salah satu isu yang selalu menjadi bagian dari pertanyaan banyak seniman adalah apakah karya seni atau karya film memiliki dampak nyata pada masyarakat kontemporer atau masyarakat memengaruhi film. Oleh karena itu, kita perlu menggabungkan untuk menciptakan perspektif masa depan sebagai medium unik, mencampurkan sastra, lukisan, teater, dan film untuk menciptakan pengalaman sinematik sepenuhnya. Apakah kita membutuhkan film seni, film eksperimental, atau seni video untuk menyeberang ke arus utama dan ditampilkan di ruang pameran? Jika ya, apa yang harus dijelaskan untuk mewakili variasi identitas atau gerakan baru dari sinema? Pameran film dengan pendekatan beragam diyakini menjadi motif dalam mencari masyarakat atau penonton yang kokoh dan aktif.